jika kuterima kecutmu
garam akan semakin larut pada darah
sarang elang bergoyang
dalam hatiku
telur yang akan menetes itu menyiapkan
sejarah lumut yang bersenjata rawa-rawa:
menghidung bukanlah senang
tak tahu sakitnya hati!
siapa mengaku asa
akan lenyap di lutut angkasa
dan api yang mengancam serta menagih
langit bersujud padanya
sekali hati menderap
di ubun rumput dan lalang
kau menangisi
bangkaimu sendiri
Tidak ada komentar:
Posting Komentar