Rabu, 10 Februari 2010

Mengapa Tiba-Tiba Kau

mengapa tiba-tiba kau dalam musim gugur
datang bersama angin
mengintip di balik jeriji tangkai yang rapuh
daunan bersiap luruh
burungburung menangis ketika hinggap
di pohonpohon gundul

mengapa tibatiba dalam kabut
mengejar sirna
alam pun menutup paruh
menggigil dalam gelap yang luluh

2 komentar:

  1. mengapa tiba-tiba, ngga tau :D, puisinya kerennnnnnnnn, hihihi, salam kenal, rajin banget nulis :D

    BalasHapus
  2. bingung dengan keadaan sekitar yang sering kali tidak berpihak sama aku,
    Terima kasih untuk pujiannya
    salam knl jg:)

    BalasHapus