Kamis, 16 Juni 2011

Super Replikator

Dalam urusan memperoleh kebahagiaan sejati sebagai manusia, orang miskin tidak harus kalah dari mereka yang tampaknya jauh lebih tinggi di atas mereka. Dalam hal kebugaran jasmani dan kedamaian hati, semua orang berada di tataran yang sama tanpa peduli di kelas mana mereka berada, dan pengemis, yang mandi cahaya matahari di pinggir jalan, memiliki rasa aman sama seperti yang diperjuangkan lewat perang oleh para raja.

Kedengarannya indah, tetapi andai itu benar, berarti kita semua berada dalam masalah besar. Bila raja-raja kaya tidak lebih bahagia dibanding pengemis-pengemis miskin, mengapa pengemis-pengemis miskin itu tidak berhenti berjemur dipinggir jalan dan berusahan menjadi raja-raja yang kaya? Jika tak ada orang yang ingin menjadi kaya, berarti kita menghadapi masalah ekonomi yang signifikan.

Menolak Solusi..

Kecendrungan yang membuat kita memandang diri sendiri lebih baik daripada rata-rata orang lain menyebabkan kita juga memandang diri sendiri tidak begitu berbeda dari rata-rata orang lain.

Kecendrungan untuk memandang diri lebih baik dari orang lain ini tidak harus menunjukan bahwa ini perwujudan kecendrungan narcisme kita, tetapi bisa saja ini sebuah kecendrungan yang lebih umum untuk memandang diri berbeda dari yang lain terutama lebih baik, tetapi kadang-kadang lebih buruk.
Ketika orang ditanya tentang sifat murah hati, mereka mengaku lebih sering berlaku murah hati daripada kebanyakan orang lain: tetapi, ketika orang ditanya tentang sifat egois, mereka mengaku lebih sering berlaku egois daripada kebanyakan orang lain. Ketika orang ditanya tentang kemampuan mereka melaksanakan pekerjaan-pekerjaan mudah, misalnya mengendarai mobil atau sepeda, mereka mengukur diri lebih baik daripada orang lain, tetapi ketika mereka ditanya tentang kemampuan melaksanakan pekerjaan-pekerjaan sulit, misalnya juggling atau bermain catur, mereka mengukur diri lebih buruk daripada orang lain.
Kita tidak selalu memandang diri superior, tetapi kita hampir selalu memandang diri unik. Bahkan ketika kita mengerjakan sesuatu tepat seperti orang lain, kita cenderung berpikiran bahwa kita mengerjakannya untuk alasan-alasan yang unik.

Maju Terus!!

Rasanya tidak masuk akal kalau kita selalu memperhatikan yang dikatan oleh seseorang ketika mereka mengkomunikasikan kepercayaan mereka tentang kebahagiaan, tetapi sungguh masuk akal jika kita memperhatikan bagaimana kebahagiaan mereka dalam situasi yang berbeda. Sayangnya, kita memandang diri sebagai pribadi yang unik dengan pikiran yang saling berbeda karena itu kita sering mengacuhkan pelajaran-pelajaran yang sesungguhnya diajarkan oleh pengalaman-pengalaman emosional orang lain.

Minggu, 12 Juni 2011

Twit 12-06-2011

@ Warung Ipang, spesialis iga panggang. (Jl. Mayjend Sungkono 168-170-Surabaya)

Ini bukan sekedar warung biasa-biasa yang kita temui dipinggiran jalan, nama boleh warung tapi tempatnya resto. Pelayanannyapun sangat ok punya. Suasana tempat sangat mendukung untuk kongko-kongko sama keluarga, teman, pacar atau "lo lanjutin aja deh sendiri" :)

Sudah hampir sebulan yang lalu saya ingin berkunjung ke tempat ini tapi baru sekarang kesampaian. Saya sama sekali gak nyesal sudah berkunjung dan menikmati makanan dan minuman di tempat ini, beh!! enak dan hargapun sangat terjangkau. jadi kalau lo lo pada doyan wisata kuliner jangan lupa berkunjung di tempat ini. OK :D

Iga Panggang (dibumbuhi dengan saos kacang, sangat enak dan gak berserat)


Jus Ipang (ada sawi, nanas, jeruk dan apalagi saya gak tahu. pokoknya enak!!)


Sup Special Ipang (jangan lupa peras jeruk nipis biar makin mantap, dagingnya sempurna, komposisi sopnya pun pas di lidah dan hati)

Senin, 06 Juni 2011

Kamu yang O'on.. Kalau tidak mencobanya!

Hai.. Saya pernah bergaul dengan para pemakai narkoba dan mereka yang akrab dengan kehidupan malam. Sepintas mereka bagaikan mahklu Tuhan yang paling sempurna, tampan-tampan dan cantik-cantik. Saya mungkin termasuk yang paling jelek di antara mereka. Wangi tubuh mereka tidak jauh dari merek-merek terkenal yang berbau Paris. Semua merek impor melekat di tubuh mereka. Beda dengan saya yang serba lokal dan terbilang terjangkau. Pagi sampai sore, mereka adalah orang-orang yan sukses berkarier atau berusaha. Begitu malam menjelang, mereka menjadi mahkluk yang haus hiburan dengan alasan mau happy karena sudah stres seharia.

Suatu kali, saya diajak teman-teman saya ke tempat yang mereka sebut surga dunia. Saya penasaran, ingin tahu seperti apa surga mereka. Seorang teman saya mengatakan kepada saya, "jangan jadi orang o'on terus.. " Begitu kata teman saya mempromosikan surga mereka kepada saya. Akhirnya, sampailah kami di suatu tempat yang mereka sebut surga itu. Lantai satu berisi dikotek yang ingar-bingar dengan musik yang membuat gendang telinga bergetar. Ternyata mereka memilih naik ke lantai dua yang ada private room-nya. Mereka bilang lantai satu itu baru teras surga. Surga yang sebenarnya ada di lantai dua. Sementara, lantai tiga dikatakan sebagai tempat buang ampas surga karena isinya adalah tempat pijat plus-plus yang penuh kemesuman.

Apa yang mereka laku di private room? Ternyata mereka ingin pesta minuman. Mereka juga membagikan beberapa pil. Pil yang mereka telan jelas bukan obat sakit kepala atau sakit flu. Pil-pil itu adalah narkoba yang disebut dengan ecstasy atau inex. Seorang teman bilang pada saya, "Ayo cobain.. Mumpung gratis nih, o'on kamu kalau enggak mau!" Dengan alasan alergi lambung kalau minum obat sembarangan, akhirnya saya pili minum orange juice dan cola. Semalaman itu mereka meledek saya karena hanya saya yang tidak ikutan pesta surga mereka.

1 Korintus 2:14, Tetapi manusia duniawi tidak menerima apa yang berasal dari Roh Allah karena hal itu baginya adalah suatu kebodohan. Teman-teman saya mengatakan saya bodoh walaupun sesungguhnya mereka tidak lebih pintar dari saya karena mereka dalam semalam bisa menghabiskan jutaan rupiah hanya untuk merusak jiwa dan raga mereka.

Sebulan kemudian, salah satu teman saya yang mengatakan saya o'on, datang menemui saya. Dia bercerita bahwa beberapa hari lalu seorang dari mereka meninggal dunia karena over dosis atau OD akibat menenggak narkoba secara berlebihan. Malam sebelumnya lagi teman wanitanya ditangkap polisi saat razia narkoba di klub tempat mereka biasa ngumpul. Dari saku celananya ditemukan dua butir inex yang menyeretnya ke dalalam penjara dengan ancaman hukuman minimal tiga tahun penjara. Teman saya itu bercerita sambil menangis dan dia mengatakan bahwa dia sudah bosan dengan kehidupan seperti itu. Dia ingin mencari kedamaian serta sukacita sejati. Sesuatu yang selama ini dianggapnya surga ternyata hanya semu dan memberi kenikmatan sesaat, tetapi berbuntut banyak perkara yang membuat hidupnya semakin kacau.

Akhirnya saya menawarkan kepadanya untuk menerima Yesus Kristus sebagai teman sejati serta penolong setia dan mampu memberi sukacita serta damai sejahtera sejati yang selama ini dicarinya. Saya menawarinya gaya hidup penuh kasih yang setiap hari diisi dengan kebenaran-kebenaran firman Tuhan. Saya juga mengajaknya untuk merasakan bahwa Tuhan begitu dekat dan begitu mengasihinya. Puji Tuhan, teman saya mau menerima ajakan saya dan berkomitmen kepada Tuhan untuk memulai hidup baru yang penuh sukacita dan damai sejahtera bersama Yesus Kristus guna menemukan surga sejati seperti yang selama ini didambakannya.

Sambil berbisik saya katakan kepadanya "Kamu yang o'on.. Kalau kamu tidak nyobain!"
Sekarang ini dia telah ikut bergabung menjadi anggota paduan suara gereja bersama saya di barisan tenor. Tuhan Yesus sangat baik.

Baik perkataanku maupun pemberitaanku tidak kusampaikan dengan kata-kata hikmat yang meyakinkan, tetapi dengan keyakinan akan kekuatan Roh, supaya iman kamu jangan tergantung pada hikmat manusia, tetapi pada kekuatan Allah. 1 Korintus 2:4-5.

Minggu, 08 Mei 2011

Mirror Never Lies..

@ 21 Tunjungan Plaza ^^
(Twitter 8 Mey 2010, tweet ke 24513)

Beberapa waktu lalu saya ingin sekali menonton film Mirror Never Lies di bioskop tapi baru saja kesampain dihari ini.
Hari Minggu tanggal 8 Mey 2010.

"Pesona alam Indonesia di film ini terutama Pulau Wakatobi sungguh sangat mengagumkan" banyak penonton yang mengatakan ^wauuuw!!^ ^kerrreeen^ ketika melihat pesona alam Pulau Wakatobi di film tersebut.

Salut untuk mereka yang menjadi penggagas film ini. Nice!!

Jumat, 06 Mei 2011

Episode Mimpi..

MIMPI.
Kebanyakan orang mengartikan mimpi hanyalah sebagai bunga tidur atau pelengkap tidur dan adapula sebagian orang juga yang mengartikan bahwa mimpi adalah suatu pertanda baik itu pertanda positif maupun pertanda negatif tergantung dari posisi tidur, waktu mimpi; pagi, siang, sore, malam & subuh. Entahlah!! Semua kembali kepada yang menjalani hari dan penyikapan tentang mimpi tersebut. Apakah anda pernah bermimpi??
"saya sering bermimpi"

Sudah dua hari berturut-turut ini saya didatangi sosok gadis cantik yang datang lewat alam mimpi saya. Sebelumnya saya belum pernah mimpi seperti ini, maksud saya mimpi yang bersambung. (persis seperti sinetron-sinetron) ^^

"Hari pertama"
Saya yang biasanya tidur larut malam tiba-tiba merasakan rasa kantuk yang sudah gak bisa tertahankan lagi.
Hari itu saya tidur sebelum pukul 24:00 Wib dan mimpi bertemu gadis cantik itupun dimulai.
Suasana dalam mimpi itu sangat ramai, cuaca kota pun turut bekerja sama untuk tidak mendatangkan bunyi tik tik tik diatas genteng maupun di jalanan. Saat itu mata saya hanya tertuju pada sesosok gadis cantik yang menggunakan gaun berwarna putih tulang tepat dilutut panjang gaun itu, rambutnya hitam dan tebal dibiarkan terurai dengan sempurnanya. Ingin mengucapkan kata sapaan yang manis kepada gadis cantik itu tiba-tiba tatapan matapun terjadi dan senyum manis tersimpul diwajah cantiknya itu.

"Hari kedua"
Sama seperti pada hari sebelumnya saya tidur lebih awal padahal beberapa cangkir kopi telah saya nikmati sore tadi itulah yang membuat saya bertanya-tanya pada diri sendiri, "kok mengantuk sih?". Karena kondisi mata pada saat itu yang sudah seperti bola lampu 5 watt maka dengan perlahan saya menghampiri tempat tidur dan tidur dan disaat itulah mimpi saya yang kemarin berkelanjutan dimimpi saya saat itu.
Saat itu kita sedang mengantri disalah satu tempat praktek dokter gigi, saya berada pada kursi paling terakhir sebelah kiri dan gadis cantik yang menggunakan gaun berwarna putih tulang itu berada di kursi bagian kanan nomor antrian pertama. Tempat duduk para pengantri itu posisnnya saling berhadapan hanya ada satu deretan dibagian kiri dan satu deretan dibagian kanan jadi sudah pasti bisa saling menatap karena posisinya saling berhadapan.
Saya yang duduk dikursi antrian terakhir melihat dengan terpesona gadis itu lagi. Dia yang sudah dipanggil segera bergegas masuk ke dalam ruangan dokter. Saya ingin sekali menghampiri dan menanyakan nama serta alamatnya tapi gagal..
Saya terbangun di pagi hari :)

Sampai sekarang masih teringat dengan jelas sosok gadis cantik yang saya temui di alam mimpi itu. Mimpi itu membuat saya semakin penasaran siapa sosok gadis cantik itu & saya sangat berharap bisa bertemu dengannya di alam nyata.

Jumat, 22 April 2011

Pesona Maluku!!!

Kenali Negerimu cintai Negerimu.
Pesona bawah laut, Pulau Banda Naira. Maluku.